BALIKPAPAN - Satlantas
Polres Balikpapan menggelar latihan beda diri untuk para anggota sebagai
antisipasi gangguan saat bertugas di lapangan, dan pengenalan tata cara
pengaturan lalu lintas di halaman Apel Polres Balikpapan. Kamis
(11/01/2018).
Latihan tersebut rutin dilakukan setiap Rabu pagi sebelum bertugas di lapangan dan bertujuan untuk memelihara kemampuan yang sudah dimiliki oleh setiap anggota, sehingga tercipta rasa percaya diri. “Anggota rutin di lapangan. Ini untuk jaga diri,”ujar Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Firta bersama Kasat Lantas AKP Noordhianto.
Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana menambahkan Bela diri polri dinilai sangatlah penting, karena melihat situasi dilapangan dalam pelaksanakan tugas kepolisian sangat dekat dengan hal-hal yang membahayakan diri anggota. Oleh karena itu, setiap anggota harus dibekali kemampuan bela diri untuk melindungi dirinya maupun orang lain guna menghindari adanya korban, tutup Ade Yaya
Beladiri Polri adalah kemampuan anggota Polri mempertahankan diri dan
atau orang lain, dari serangan pihak lain dengan menggunakan
teknik-teknik menghindar, menangkis dan bila perlu menyerang balik, baik
dengan tangan kosong maupun dengan alat untuk melumpuhkan lawan, guna
melindungi, mengayomi, melayani masyarakat serta menegakkan hukum dengan
menjunjung tinggi hak asasi manusia.
Instrukturnya merupakan atlet Judo Kaltim, Adlu Surya Nugraha. Surya
memberikan uraian seputar teknik ketika diserang tiba-tiba pada personel
Polantas. Termasuk pula, ketika penyerangnya bertubuh besar dan tinggi.
“Teknik dasar kami berikan didukung praktik,” ucapnya.
Latihan tersebut rutin dilakukan setiap Rabu pagi sebelum bertugas di lapangan dan bertujuan untuk memelihara kemampuan yang sudah dimiliki oleh setiap anggota, sehingga tercipta rasa percaya diri. “Anggota rutin di lapangan. Ini untuk jaga diri,”ujar Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Firta bersama Kasat Lantas AKP Noordhianto.
Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana menambahkan Bela diri polri dinilai sangatlah penting, karena melihat situasi dilapangan dalam pelaksanakan tugas kepolisian sangat dekat dengan hal-hal yang membahayakan diri anggota. Oleh karena itu, setiap anggota harus dibekali kemampuan bela diri untuk melindungi dirinya maupun orang lain guna menghindari adanya korban, tutup Ade Yaya